Hari ketiga program International Academic Exchange tepat nya di Kuala Lumpur , pada 3 Juli 2025 menjadi momentum penting bagi mahasiswa Magister Manajemen Sekolah Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (UNILAK) dalam memperluas wawasan akademik serta pemahaman terhadap dunia perdagangan global. Rangkaian kegiatan hari itu meliputi kunjungan ke Universiti Poly-Tech Malaysia (UPTM) dan lembaga pemerintah Malaysia External Trade Development Corporation (MATRADE).

Pagi hari, rombongan UNILAK yang dipimpin Rektor Prof. Dr. Junaidi, S.S., M.Hum., didampingi Wakil Dekan I Pascasarjana Dr. Ir. Yuliana Susanti, S.P., M.Si., Ketua Prodi Magister Manajemen Dr. Richa Afriana Munthe, S.E., M.M., dan Sekretaris Prodi Nurhayani Lubis, S.E., M.Si., disambut hangat oleh pimpinan UPTM. Kegiatan utama berupa Knowledge Sharing Session menghadirkan empat pemateri dari UPTM: Febri Hariyanto (International Student Experience), Borhan Manan (PhD Student Research Experience), Prof. Farha (Research and Innovation in UPTM), dan pemaparan tentang PhD Programme in UPTM. Mahasiswa UNILAK aktif berdiskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman dengan mahasiswa serta dosen UPTM, membahas studi internasional, riset doktoral, inovasi akademik, hingga peluang pengembangan karier global.

Menambah kekuatan sesi, Dr. Nofrizal, S.E., M.M., dosen UNILAK, juga turut menjadi pemateri dengan membagikan perspektif riset dari Indonesia, sehingga memperkaya interaksi lintas negara. Dalam waktu bersamaan, jajaran pimpinan UNILAK dan UPTM melakukan diskusi strategis yang membahas kerja sama penelitian, mobilitas mahasiswa dan dosen, hingga transformative journey dalam pengembangan ekonomi. Salah satu inisiatif menarik yang dibahas adalah Breach Matching, yang dirancang untuk menjembatani kebutuhan dan peluang kolaborasi konkret antara kedua institusi.

Sebagai bentuk apresiasi, UPTM memberikan sertifikat kunjungan kepada seluruh peserta UNILAK, dan rombongan diajak berkeliling kampus untuk melihat fasilitas belajar, laboratorium, dan pusat riset. Menurut Prof. Dr. Junaidi, sesi knowledge sharing ini sangat bermanfaat untuk membangun jejaring global, memperluas wawasan, dan meningkatkan daya saing lulusan di tingkat internasional.

Agenda hari itu dilanjutkan dengan kunjungan industri ke MATRADE Malaysia, lembaga pemerintah yang berfokus pada pengembangan ekspor dan promosi perdagangan internasional. Rombongan UNILAK disambut oleh Raja Badrulnizam Raja Kamalzaman, Senior Director Management Services Division MATRADE. Dalam sambutannya, pihak MATRADE menjelaskan peran strategis lembaga ini dalam mendukung pelaku usaha Malaysia menembus pasar global, termasuk berbagai inisiatif pemerintah untuk penguatan ekspor nasional.

Mahasiswa UNILAK mengikuti sesi berbagi pengalaman yang membuka wawasan seputar strategi pengembangan ekspor, sistem pemasaran internasional, hingga tantangan dan peluang perdagangan global di era digital. Kisah sukses perusahaan Malaysia yang berhasil masuk pasar dunia juga turut dibagikan, menjadi inspirasi bagi peserta. Diskusi berlangsung interaktif, dengan mahasiswa aktif bertanya tentang peran pemerintah terhadap UMKM, strategi pemasaran digital, serta pentingnya adaptasi produk terhadap kebutuhan pasar luar negeri.

Di sisi lain, pimpinan UNILAK juga berdiskusi langsung dengan manajemen MATRADE terkait peluang kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pemerintah, khususnya dalam menyiapkan sumber daya manusia yang adaptif dan siap bersaing di pasar global.

Menurut Prof. Dr. Junaidi, kunjungan ke MATRADE memberikan pengalaman nyata yang sangat berharga bagi mahasiswa Magister Manajemen UNILAK. “Kegiatan ini sangat penting sebagai bekal untuk menjembatani teori dan praktik, serta membentuk lulusan yang mampu menghadapi tantangan global dengan wawasan yang luas,” ujarnya.

Senada dengan itu, Ketua Program Studi Magister Manajemen, Dr. Richa Afriana Munthe, S.E., M.M., juga menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas keberhasilan kegiatan ini. “Kami sangat mengapresiasi sambutan luar biasa dari pihak UPTM dan MATRADE, serta dukungan penuh dari pimpinan kampus, khususnya Bapak Rektor UNILAK. Yang tak kalah penting, saya bangga dengan semangat dan kekompakan mahasiswa Magister Manajemen selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Ini membuktikan bahwa mereka siap menjadi bagian dari perubahan dan pemimpin masa depan yang berwawasan global,” ungkapnya.

Dengan demikian, kunjungan ke UPTM dan MATRADE pada hari ketiga menjadi rangkaian penting dalam memperkuat kolaborasi akademik dan membekali mahasiswa dengan pemahaman praktis di sektor global. UNILAK terus berkomitmen menciptakan lulusan magister yang adaptif, inovatif, dan siap bersaing di tingkat internasional melalui program-program internasional yang nyata dan berdampak. (MR)